Pages

Wednesday, June 8

untitled.

ya Allah…
aku memohon ampunan-Mu…

2011. 18 tahun lebih sudah Allah berikan waktu untukku.. nikmat tiada henti, disertai rasa syukur yang seadanya.. Astaghfirullah.
aku hidup di perantauan.. jauh dari dunia yang kusebut jalan menuju surga itu.. jauh dari mereka yang senantiasa membimbing dan melindungiku.. jauh… bersama mereka, aku diajarkan untuk bertahan, bertahan dalam naungan-Nya.. diajarkannya diriku segala kebaikan, hal-hal yang dekat dengan yang Maha Kuasa. ah, sungguh aku merindukan berada dibawah atap bersama mereka, kedua orang tuaku.

Abah, Ummi..
mereka ajarkanku kebaikan, ajarkanku segala cara menghindari larangan-Nya.
Kini jarak pun mampu memisahkan hatiku dari mereka.
aku hidup disini. melihat dunia yang sebenarnya. melihat kehancuran di hadapan mataku. segala yang diajarkannya untuk dihindari. oh Abah, Ummi… kini ku lihat kehidupan masa muda..
semoga aku mampu menahan segala hawa nafsuku.

aku memohon ampunanMu ya Allah…
atas ketidakberanianku. atas rasa takutku akan makhlukmu.
maafkan aku yang lalai.
aku yang tidak berdaya di hadapan dunia..
sungguh, betapa ingin ku hindari semua ini..
Engkau Maha Tahu, betapa takutnya diriku akan semua ini..

kini ku rasakan, ketika dosa tak dianggap tabu..
dan aku, hanyalah orang bodoh yang tidak memanfaatkan segala kekuatan dari-Nya untuk melawan keburukan.
ya Allah.. aku mohon kekuatan yang lebih, lebih, dan lebih dari-Mu…


7 juni 2011. Samarinda