Pages

Sunday, November 13

Catie Purry!!!

What do you expect from a gorgeous Katie Perry?
A SAD TOUCHING MUSIC VIDEO!!!
I opened youtube today and found her newest music video on the top list!
it was released on 11.11.11.. great date!
should I told ya about the song?
hell yeah, it's The One That Got Away. I've been in love with this song since it's released on Teenage Dream album. The song is just... excellent! and so does the music video!!
haha now I'm still wiping my tears bcos of this stuff!
here's the music video!

Sunday, August 28

Condolence

Penghujung Ramadhan, dan sampai sore kemarin masih terasa begitu damai bagiku, hingga akhirnya, sebuah berita memecah di dalam kesibukan menyiapkan hidangan buka puasa. Seseorang telah mencapai kedamaian yang sesungguhnya. Berpulang ke sisi-Nya.

Innalillahi wa inna ilaihi raji'un....
Kemarin sore, salah  satu anggota keluarga, Suami & Ayah tercinta untuk istri & anak-anaknya, Om yang sebenarnya tidak terlalu dekat denganku, berpulang ke sisi-Nya, di bulan suci ini...

Ya, saya memang tidak terlalu dekat dengan beliau, pun ketika mendengar beritanya saya hanya merasakan rasa kaget yang luar biasa, sama seperti mendengar berita kematian yang lain. Tak ada air mata yang bisa tercurah dari kedua mataku, hanya hati ini mempertanyakan mengapa kematian begitu dekat. Setidaknya itu yang saya fikir & rasakan ketika mendengar kabar itu, masih di rumah.

Duka cita mendalam baru terasa ketika saya ada di rumah duka.
Aku melihat dari luar rumah, melalui kaca jendela yang tembus pandang itu. Di sisi jenazah beliau kulihat Nenekku, juga Kakek disisi lain. Nenek tak kunjung berhenti menangis, seingatku ia memang selalu seperti itu dalam keadaan berduka. Cenderung histeris. Aku dan adikku duduk sebentar bersama para tamu di teras, ketika Ummi sudah masuk melewati pintu depan tempat jenazah disemayamkan. Jujur saja aku tak berani berada di dekat jenazah, apalagi melihat wajah mayat. Masih terngiang  di ingatanku,  wajah Almarhumah adikku yang meninggal ketika aku masih duduk di kelas 2 SD. Hal inilah yang membuatku kadang merasa takut melihat wajah Sang mayit, karena aku tidak akan pernah lupa akan apa yang ku lihat waktu itu.

Kami beranjak masuk ke dalam rumah, melalui pintu lain, tidak melewati pintu depan. Akhirnya kami sudah berada di dalam rumah, bertemu dengan pelayat yang lain. Ummi masih memeluk saudarinya dengan erat, dan lama.... Kami bergantian memeluk satu sama lain. Oh.... betapa lemah kurasakan Tanteku itu, dibalik ketabahannya. Dia bahkan lebih tabah & kuat dibandingkan Nenekku atau tanteku yang lain. Tanteku yang lain bahkan ada yang histeris, histeris ketika menerima telfon duka cita dari anaknya dari Sulawesi. Perih aku mendengar tangisan-tangisan ini....

Hal serupa terjadi pada sepupu-sepupuku.. Baik anak-anak Almarhum, ataupun sepupuku yang lain. Meski tidak histeris, siapa yang tak tahan melihat mata-mata indah gadis itu memerah? entah sudah berapa lama mereka berlinangan air mata. 

Namun bagiku & Ummi, yang paling mengiris hati adalah anak Almarhum yang paling kecil. Anak lelakinya yang paling kecil. Ia sudah ku pastikan tidak mengerti akan apa yang terjadi di rumahnya. Bayangkan saja, dia masih bertanya akan tidur dimana bapaknya nanti malam?. Ketika ada seorang wanita yang meminta mobil jenazah ke rumah duka, anak itu bertanya, "ma? apa itu mobil jenazah? untuk orang meninggal?". Ya Allah, mendengar itu lebih mengiris daripada patah hati!.

Ah... Berkaca-kaca lagi mata ku ini...

Ketika beranjak pulang, baru kusadari ternyata sudah banyak pelayat di luar rumah. Anak-anak muda, remaja... Almarhum Om ku ini memang seorang Guru di sebuah sekolah Negeri di Bontang, jabatan sekarangnya adalah Kepala Sekolah. Tak heran, diantara para pelayat kemarin malam, banyak guru-guru dan kepala sekolah dari SMA ku...

Merenung. 
Ini dia istimewanya seorang guru. Rohnya memang meninggalkan jasadnya. Meninggalkannya menjadi seonggok daging dan tulang biasa. Tapi bagi seorang guru, ilmu yang pernah ia berikan kepada setiap muridnya akan selalu bermanfaat, meskipun ia hanya meninggalkan sebuah nama....

My deepest condolences go to the family. 
May they find the strength they need during this hard & sad time..

and for Our Uncle, Our beloved uncle.. Om Anas...
May you rest in peace.

Thursday, August 25

RANDOM?

25th August.

Still in this blessed month.
2PM's Without You Japanese version keep playing, seems like my hands can't stop to replay this song over and over again.  Anyway, world, how are you? still suffering? wish you get well soon :)

I'M FALLING FOR THE SAME PERSON. OVER AND OVER AGAIN.

RANDOM? YEAH!

kkutbaiiiiii ^-------^

Wednesday, June 8

untitled.

ya Allah…
aku memohon ampunan-Mu…

2011. 18 tahun lebih sudah Allah berikan waktu untukku.. nikmat tiada henti, disertai rasa syukur yang seadanya.. Astaghfirullah.
aku hidup di perantauan.. jauh dari dunia yang kusebut jalan menuju surga itu.. jauh dari mereka yang senantiasa membimbing dan melindungiku.. jauh… bersama mereka, aku diajarkan untuk bertahan, bertahan dalam naungan-Nya.. diajarkannya diriku segala kebaikan, hal-hal yang dekat dengan yang Maha Kuasa. ah, sungguh aku merindukan berada dibawah atap bersama mereka, kedua orang tuaku.

Abah, Ummi..
mereka ajarkanku kebaikan, ajarkanku segala cara menghindari larangan-Nya.
Kini jarak pun mampu memisahkan hatiku dari mereka.
aku hidup disini. melihat dunia yang sebenarnya. melihat kehancuran di hadapan mataku. segala yang diajarkannya untuk dihindari. oh Abah, Ummi… kini ku lihat kehidupan masa muda..
semoga aku mampu menahan segala hawa nafsuku.

aku memohon ampunanMu ya Allah…
atas ketidakberanianku. atas rasa takutku akan makhlukmu.
maafkan aku yang lalai.
aku yang tidak berdaya di hadapan dunia..
sungguh, betapa ingin ku hindari semua ini..
Engkau Maha Tahu, betapa takutnya diriku akan semua ini..

kini ku rasakan, ketika dosa tak dianggap tabu..
dan aku, hanyalah orang bodoh yang tidak memanfaatkan segala kekuatan dari-Nya untuk melawan keburukan.
ya Allah.. aku mohon kekuatan yang lebih, lebih, dan lebih dari-Mu…


7 juni 2011. Samarinda

Thursday, May 5

Jar of Hearts

HI WORLD!
I'm coming down again to the bluest point in my life.
let's say that I'm sooo moody, and yes I am. I'm easily feeling blue, gloomy, and alone, just because of a song. yeah, you know, the sad one (It's sad because the lyric & also the rhythm). and for this day, I was suddenly feeling dark & gloomy because Christina Perri's Jar of Hearts. 

Tuesday, March 22

"THE BEST LOVE" - most saddest song for the best love

THIS IS THE BEST SONG REMAKE EVER!

2AM baru-baru ini merilis Remake lagu Fukuyama Masaharu yang berjudul "BEST LOVE". Lagu ini ditujukan untuk menghibur para korban gempa dan tsunami di Jepang. so, what's so special about this song?.

Saturday, March 19

hasil renungan 3 jam Samarinda-Bontang ^^

March 19th 2011. 12:14 AM.

Hey world!

Sudah lewat tengah malam di kota kecil ku, Bontang..

Belum bisa memejamkan mata untuk memasuki dunia luas yang disebut mimpi itu, otak yang kecil dihadapan-Nya tetap saja memikirkan beberapa hal. Memikirkan tentang apa postingan saya kali ini. Hehehe



Walaupun lelah setelah perjalanan yang kali ini memakan waktu 3 jam dari Samarinda ke Bontang, dengan bus yang SubhanAllah sangat dibawah standar untuk penumpang yang sangat diutamakan keselamatannya, tapi tetap saja masih enggan untuk berteman dengan kasur. Akal saya masih bermain, masih melakukan aktivitas yang memang selayaknya ia lakukan. Berfikir.

Dalam perjalanan ke Bontang tadi, sekali lagi Ia masih memperkenankan saya melihat salah satu kreasinya. Kombinasi dari berbagai kreasi yang telah Ia ciptakan. Bulan, cahaya matahari yang dipantulkan oleh bulan, langit dan benda-bendanya, serta hamparan pepohonan di hutan sepanjang jalan. Ya, kreasi fantastis itu menciptakan sebuah pemandangan yang sangat langka dalam hidup saya. Untuk pertama kalinya dalam hidup saya, saya melihat hutan yang selayaknya gelap di malam hari. Di bumi Ia perkenankan saya melihat hutan yang tak gelap itu, dan ketika mendongak ke atas, maka dapat saya lihat hamparan langit luas… terisikan oleh bintang-bintang, namun bintang-bintang tersebut kurang terpancarkan sinarnya. Sinar bintang-bintang tersebut kalah telak dari pantulan cahaya matahari yang ditampilkan si Bulan :)

SUBHANALLAH. Tetap bertasbih. Memuji Ia dan kebesaran-Nya.

Hal itu membuat saya berfikir, betapa indahnya Sang Pencipta itu, melebihi apa yang telah Ia ciptakan. Fikiran itu membawa saya kepada hal lain. Saya mulai berfikir tentang segala nikmat yang telah Ia berikan kepada umat-Nya. Saya mulai berfikir tentang kehidupan saya sendiri. Tentang rasa yang telah Allah titipkan kepada saya, tentang takdir yang saya jalani ini, tentang segala keputusan yang telah saya ambil, dan segala akibat yg telah saya dapatkan.

Saya mencoba mensyukuri semua itu. Dan saya pun tersenyum, serasa ada kelegaan tersendiri dibalik rasa syukur itu. Dan kalimat “sesungguhnya semua akan indah bila kita mampu mensyukuri” pun terbersit. Kalau saja kita mampu untuk berfikir positif tentang suatu hal, memikirkan kebaikan-kebaikan dari suatu ciptaan, dan selalu berprasangka baik kepada Sang Pencipta, maka hidup kita tentu saja akan indah, dan kita pun tidak merasa berat untuk menjalani hidup.

Allah menciptakan sesuatu untuk makhluk-Nya manfaatkan. Tidak ada satu pun di dunia ini yang sia-sia, bahkan kotoran sekalipun. Lalu mengapa terkadang kita masih merasa “kesialan”? atau apa yang kita sebut dengan “ketidak-beruntungan”?.
Menurut pemikiran saya, di dunia ini tidak ada yang namanya “KESIALAN”, ataupun “KETIDAK-BERUNTUNGAN”, yang ada hanya “NIKMAT” dan “MUSIBAH”. Itu semua tergantung dari sisi mana kita menilai sesuatu. Kita mengira bahwa kita ini sial, karena melihat apa yang orang lain dapatkan bukan? Mengatakan bahwa kita ini tidak beruntung karena melihat orang lain mendapatkan nikmat-Nya pada saat itu sedangkan kita tidak?.

Mari kita rubah mindset kita, hanya untuk mendapatkan hidup yang lebih indah, melegakan, dan tentram, kita hanya butuh untuk mengubah mindset kita. Pola berfikir kita. Cobalah untuk berfikir bahwa ada yang lebih tidak-beruntung dibanding kita, dan cobalah untuk mensyukuri segala hal yang telah kita dapatkan.

Contohnya saja; saya gak bisa nonton 2PM ketika manggung di Jakarta, at first, saya merasa kalau semua ini tidak adil, kenapa harus datangnya ke Jakarta? Kenapa tiketnya mahal? Kenapa Samarinda jauuuuuuuuuuuuuh sekali dari Jakarta?. Saya mulai menyalahkan takdir Tuhan, dan terus berkata “ah… kenapa sih saya harus ada disini, ga disana aja?”. Namun, seberapa banyak pun keluhan saya, toh Allah kan hanya mengabulkan do’a, bukan keluhan-keluhan saya -___- .
Saya pun mulai merenung, berfikir bahwa 2PM manggung di Jakarta 19 maret ini bukanlah waktu yang terbaik buat bertemu mereka, Jakarta bukanlah tempat terbaik untuk bertemu 2PM, dan saya meyakini bahwa Allah telah menyiapkan YANG TERBAIK dan PANTAS untuk saya. Kemudian saya berfikir lagi, seandainya saya memang punya biaya untuk melakukan keinginan saya (nonton 2PM manggung), toh biaya yang saya punya itu PASTI jauuuuuuuuuuhhhh lebih berguna di berbagai bidang, baik di bidang akademik, kemanusiaan, bahkan tarik suara (?). hahahaha

Dari saat itu pun, saya mengikhlaskan apa yang saat ini belum bisa saya raih ^^ & tetap meminta yang terbaik dari Allah SWT :)

Jujur saja, saya jarang sekali meminta hal yang spesifik dari Allah SWT… dalam setiap do’a selalu saya selipkan frase “YANG TERBAIK”. Mungkin hal ini pula yang menyebabkan saya berfikir bahwa apa yg belum saya raih saat ini bukanlah hal yang terbaik menurut-Nya. Saya selalu percaya pada-Nya, saya percaya setiap janji-Nya, dan saya yakin kalau Ia memang akan memberikan yang terbaik, dan saya pun menerima bahwa apa yang telah saya dapatkan adalah yang terbaik dari-Nya…

Orang tua yang sempurna, sahabat-sahabat yang terbaik, teman-teman yang terbaik, kalaupun dulu sempat ada teman-teman yang tidak baik, sesungguhnya Allah hendak memberikan PELAJARAN YANG TERBAIK dari hal itu, mengajarkan kita untuk pandai memilih kawan, berkawan dengan baik, dan mencari kawan yang lebih, lebih, dan lebih baik lagi… sehingga sampailah kita pada suatu titik yang TERBAIK.

Demikianlah postingan BENAR saya kali ini, semoga berkenan di hati dan jantung pembaca… dan sekali lagi, ucapkanlah HAMDALAH karena anda masih diberi kesempatan membaca tulisan ini… dan selagi ada kesempatan, harap di beri saran atau pun kritik hehehehe~

Wassalam.